Pages

Tuesday, February 19, 2013

Dipta Anindita: Putri Solo dalam Kasus Simulator SIM

Dipta Anindita Putri Solo dalam Kasus Simulator SIM

Dipta Anindita. Nama mantan Putri Solo 2008 ini santer diperbincangkan seiring dengan pencekalannya pergi ke luar negeri oleh KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi). Perempuan berparas ayu ini, disebut-sebut sebagai istri kedua Djoko Susilo, tersangka kasus simulator SIM. Uang yang digunakan Djoko untuk membelikan sebuah rumah kepada sang istri, disinyalir berasal dari hasil pencucian uang.

Sosok berkerudung merah muda itu terlihat kalem ketika kamera wartawan berkali-kali memotret ke arahnya. Dipta Anindita, memang dikenal sebagai pribadi pendiam sejak kecil. Tinggal di Desa Cemani, Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah hingga SMA, Dipta tergolong sebagai warga yang tertutup dan kurang bergaul dengan lingkungan. Meskipun demikian, ia tetaplah merupakan sosok yang ramah.

Tak sedikit warga kampungnya, terkejut ketika mengetahui, setelah pindah sejak 2008, bahwa perempuan ayu ini sudah menikah. Dan kini, tengah terbelit masalah yang melibatkan sang suami. Ya, Dipta yang pernah dinobatkan sebagai Putri Solo 2008 sebelum mengundurkan diri dua bulan setelah penobatannya, memang tidak terkesan sebagai sosok yang bisa ‘berbuat jahat’.

Kini, masalah hadir. Dipta Anindita dicekal KPK tak boleh pergi ke luar negeri selama enam bulan ke depan. Kasus korupsi simulator SIM yang menimpa Djoko Susilo, sang suami, juga menyibak tabir kehidupan Dipta yang tak banyak diketahui publik.

Maklum, seorang anggota Polri tidak boleh memiliki lebih dari satu istri. Diduga, pernikahan Djoko-Dipta tidak berdasarkan izin sang istri. Disebutkan pula, proses pernikahan tersebut, terjadi dengan pemalsuan identitas diri Djoko. Namanya diubah menjadi Joko Susilo (bukan dengan ejaan lama) dan dituliskan pengantin pria adalah jejaka.

Pernikahan itu sendiri, terjadi di Grogol ketika Dipta masih berusia 19 tahun dan Djoko 48 tahun. Konon, disebutkan mas kawin untuk pernikahan keduanya mencapai 15 miliar.

Djoko Susilo tidak hanya dihadapkan pada kasus korupsi. Tetapi juga masalah pernikahannya dengan mantan Putri Solo 2008 yang menyalahi Peraturan Kapolri Nomor 9 Tahun 2010.

Foto: Kapanlagi