Pages

Friday, February 22, 2013

Radang Selaput Otak (Meningitis), Apa Saja Gejalanya?

radang selaput otak

Pekan lalu, saat penyanyi sekaligus istri dari Anang hermansyah, Ashanty, sakit dan divonis menderita penyakit radang selaput otak, banyak masyarakat yang bertanya-tanya. Apa sebenarnya penyakit yang nama lainnya adalah meningitis itu? Bagaimana gejalanya? dan berbahayakah?

Meningitis atau radang selaput otak adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri, namun bisa juga oleh virus dan jamur. Sifatnya sangat menular, dan bila tak segera ditangani dapat membuat pasien menderita cacat, gangguan mental atau bahkan kematian.

Biasanya penyakit ini menular dengan perantara udara melalui ludah, ingus, dan makanan yang terkena virus dari pasien meningitis. Tisu dan handuk yang digunakan untuk membuang ingus penderita pun sebaiknya dijauhkan dari orang sehat, karena rentan menular.

Gejala saat seseorang terserang penyakit radang selaput otak atau meningitis ini agak mirip dengan penderita flu. Mereka akan menderita demam tinggi yang bahkan mencapai 39-40 derajat celsius, pusing berat, rewel jika diderita oleh anak kecil dan balita, lemas, kedinginan, leher mengalami kekakuan, dan kadang mereka akan merasa silau dan sakit mata jika memandang sinar. Ada pula yang muntah-muntah serta tak mau makan.

Pada penyakit radang selaput otak yang disebabkan oleh bakteri, gejalanya kadang bertambah dengan adanya ruam di kulit. Warna ruam kadang merah, atau coklat tua di sekitar leher dan dada.

Nah, jika ada anggota keluarga Anda yang mengalami gejala tersebut selama 2-14 hari, maka sebaiknya segera Anda bawa ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan, sebelum terlambat.